Beberapa hari belakangan ini saya selalu misuh-misuh secara intrapersonal, mempertanyakan keberadaan `Gen disiplin` dalam diri saya, apakah ada atau memang tidak ada sama sekali? . Bukan dalam rangka mendelegasikan kesalahan atau apalah istilahnya, tapi karena merasa disfungsi saking frustrasinya dgn masalah yang berhubungan dgn kata `disiplin` ini.
Misuh-misuh tersebut sampe ngebikin saya gag nafsu makan, gag nafsu jalan-jalan, gag konsen online, dan gag inget kalo sebentar lagi minggu Final test akan tiba.
Dimulai dari pernyataan sederhana dosen PA saya bahwa saya masih harus menempuh 31 sks wajib termasuk KKP dan skripsi, while in fact sampe semester yang sekarang sebenernya saya sudah menempuh 123 sks, kenapa begini? kenapa begitu?
Cuma satu kata, Mismanagement, yah begitulah istilahnya kalo saya mau legowo dan mengakui kelemahan saya yang paling menonjol di bandingkan kelemahan-kelemahan saya yang lain. si Mis ini bikin saya gag `ngeh` kalo ada kebijakan kurikulum baru di kampus dan malah keenakan ngambil mata kuliah pilihan yang saya suka dengan mengabaikan kan yang wajib2 *nepok nepok kepala*
Akhirnya, yaaa, sukses!!! saya masih harus menempuh perkuliahan 2 smester lagi… karena kesalahan saya tersebut..
Ah sudahlah, mungkinkah ini takdir? *sekali lagi tanpa bermaksud untuk mendelegasikan kesalahan*
Ah whatever.. *pusing*
Pesen Moral : Masalah diatas ,sesungguhnya adalah masalah yang bisa di hindari, andaikan sang pelaku yg juga, korban ketidakdisiplinan dirinya sendiri ini, bisa menjadi lebih perhatian, ndak seenak2nya, lebih serius dalam menjalani perkuliahan. *JANGAN DITIRU*
It happens on me too.
Mismanagement!
Need to reschedule all priorities!
X_x
ayo sama2 jadi polisi menejemen diri yuuk , thx for the comment, makasih juga dah menanggapi keluh kesah saya dgn serius (worship)
semua itu harus dijalani dengan ikhlas
Iya ini ikhlas ko, sekarang sedang menghabiskan sisa smester ini dengan riang gembira ^_^
huhu..mismanagement ya? sorry to hear that..
tapi menurut saya, disiplin itu bukan gen, tapi spirit yang ada dalam diri sendiri, tapi dia harus ditumbuhkan oleh kita sendiri dan sedikit pengaruh dari luar.. so, bersemangatlah menumbuhkan spirit itu. 🙂
Iya pak, saya mengerti, kemarin cuma lagi stress saja.. sekarang sudah menerima kenyataan dgn lapang dada.., thx for the nice comment 🙂
kunjungan perdana malem ini, ,makasih ya..salam D3pd….
iya, kelemahan mahasiswa ‘tua’ adalah suka gak peduli dengan berita kampus
jadi gak tau klo ada kebijakan baru *ngomong ke diri sendiri*
hahhaha krn pengalaman diatas, sekarang saya jadi mahasiswa yg pertama kali tau tiap ada kebijakan.. akibat cerewet telpon sana dan tanya sana-sini tiap ngampus.. 😛
wah ada pesan moral yang tinggi sekali nih…
thanks mba sudah di share 🙂
belajar dari pengalaman menjadi bagian yang tak akan pernah terlupakan 🙂